Rambut rontok sebenarnya normal terjadi. Namun, bila rambut rontok lebih banyak, bahkan menyebabkan kebotakan, segera periksakan ke dokter spesialis kulit dan kelamin.
Rambut rontok terjadi secara alami sebagai salah satu proses dari siklus pertumbuhan rambut. Kerontokan rambut dikatakan normal jika tidak lebih dari 100 helai per hari, baik saat mencuci maupun menyisir rambut, atau di bantal saat bangun tidur.
Jika rambut yang rontok berjumlah lebih dari 100 helai per hari, bahkan sampai menyebabkan rambut tipis atau botak di area tertentu, maka Anda perlu berkonsultasi dan mendapatkan penanganan langsung oleh dokter.
Agar pengobatannya sesuai, pastikan Anda mengetahui terlebih dahulu, konsultasi rambut rontok ke dokter apa, dengan membaca artikel berikut ini.
Rambut rontok sebaiknya diperiksa ke dokter spesialis kulit & kelamin untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Dokter dengan gelar Sp.KK ini memang memiliki kompetensi untuk memeriksa dan memberikan penanganan pada gangguan kesehatan yang berkaitan dengan sistem integumen, termasuk kulit, kuku, dan rambut.
Penanganan rambut rontok dari dokter kulit akan disesuaikan dengan penyebab dan keparahan kondisi masing-masing pasien.
Dokter spesialis kulit & kelamin akan memberikan penanganan yang sesuai dengan penyebab terjadinya rambut rontok. Untuk itu, dokter kulit akan terlebih dahulu melakukan serangkaian pemeriksaan sebelum memberikan penanganan yang sesuai.
Dokter spesialis kulit & kelamin akan memulai pemeriksaan dengan melakukan anamnesis, dengan menanyakan sejak kapan rambut rontok mulai terjadi dan separah apa kondisinya, riwayat kebotakan dalam keluarga, riwayat kesehatan atau konsumsi obat tertentu, serta gejala yang menyertai rambut rontok.
Setelah itu, dokter spesialis kulit & kelamin akan melakukan pemeriksaan fisik dengan melihat pola kerontokan rambut, tes menarik rambut, dan pemeriksaan kulit kepala.
Pemeriksaan penunjang mungkin diperlukan untuk mengetahui keterkaitan antara rambut rontok yang Anda alami dengan penyakit tertentu. Pemeriksaan penunjang ini mencakup:
Pengobatan rambut rontok yang diberikan oleh dokter spesialis kulit & kelamin bisa berbeda-beda untuk setiap pasien, tergantung penyebab yang mendasarinya. Berikut ini adalah beberapa penanganan rambut rontok berdasarkan penyebabnya:
Ada beberapa jenis obat-obatan yang umumnya diberikan untuk mengatasi rambut rontok, antara lain:
Pengobatan rambut rontok ini dilakukan dengan memberikan suplemen yang sesuai berdasarkan hasil pemeriksaan darah, baik berupa pemberian zat besi, vitamin D, protein, atau zinc.
Dokter kulit juga bisa menyarankan beberapa perawatan dan tindakan medis untuk mengatasi rambut rontok, meliputi:
Dokter biasanya akan mengombinasikan beberapa pengobatan rambut di atas untuk mendapatkan hasil yang maksimal.
Selain beberapa pengobatan di atas, dokter juga mungkin menyarankan perubahan gaya hidup dengan mengonsumsi makanan yang kaya protein, zat besi, vitamin D, dan biotin. Individu yang mengalami rambut rontok berlebihan juga disarankan untuk mengelola stres, berolahraga rutin, mencukupi waktu tidur, dan menghindari penggunaan bahan kimia berlebih untuk rambut.
Rambut rontok yang parah perlu segera ditangani oleh dokter sebelum berkembang menjadi kebotakan permanen. Jadi, jangan tunda sampai rontoknya tambah parah! Segera jadwalkan janji temu dengan dokter spesialis kulit & kelamin RS Pondok Indah cabang terdekat, sekarang juga!
Konsultasikan pada dokter spesialis kami untuk penanganan lebih lanjut:
dr. Alexander Chandra, Sp. D.V.E, FINSDV
dr. Budi Harjandi Widjaja, Sp. D.V.E
dr. Irwan Saputra Batubara, Sp.D.V.E
dr. Jonathan R. Subekti, Sp. D.V.E, BMedSc, FINSDV
dr. Kardiana Purnama Dewi, Sp. D.V.E
dr. R. Aj. Putri Ambarani P., Sp. D.V.E
dr. Suksmagita Pratidina, Sp. D.V.E
dr. Susie Rendra, Sp. D.V.E, FINSDV
dr. Umi Rinasari, MARS, Sp.D.V.E., FINSDV, FAADV
dr. Vinia Ardiani Permata, Sp. D.V.E, FINSDV, FAADV
Referensi: