Cara Memilih Jenis Olahraga untuk Penderita Jantung

Thursday, 26 December 2024

RSPI Facebook linkRSPI twitter linkRSPI Linkedin link
RSPI link

Rekomendasi olahraga yang aman untuk pasien jantung akan meningkatkan kesehatan. Untuk itu, ketahui pilihan olahraga yang sesuai dengan membaca artikel ini.

Cara Memilih Jenis Olahraga untuk Penderita Jantung

Rutin berolahraga adalah kebiasaan baik yang bermnafaat bagi kesehatan jantung Anda. Namun, jika menderita penyakit jantung, sebaiknya Anda lebih selektif dalam memilih jenis olahraga yang dilakukan. Jangan sampai olahraga yang dipilih malah memberi dampak buruk bagi kesehatan Anda di masa yang akan datang.


Jantung adalah organ penting yang berfungsi memompa darah ke seluruh tubuh. Untuk menjaga jantung tetap sehat, Anda harus menerapkan pola hidup sehat yang mencakup istirahat yang cukup, makan makanan bergizi seimbang, serta berolahraga rutin.


Dengan rutin berolahraga, risiko terjadinya serangan jantung mendadak dapat dihindari. Bagi para penderita penyakit jantung, olahraga rutin tetap harus dilakukan, meskipun pemilihan olahraga yang sesuai sebaiknya dikonsultasikan terlebih dahulu dengan dokter spesialis jantung dan pembuluh darah yang merawat Anda.


Cara Memilih Olahraga yang Aman untuk Penyakit Jantung

Kunci utama dalam memilih olahraga yang sesuai dengan kondisi Anda adalah dengan berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter. Anda bisa berkonsultasi dengan dokter spesialis jantung dan pembuluh darah untuk memastikan kondisi jantung Anda terlebih dahulu, apakah cukup baik untuk mulai berolahraga.


Konsultasi dengan dokter spesialis kedokteran olahraga untuk mendapatkan rekomendasi program olahraga yang disesuaikan dengan kondisi kesehatan jantung Anda.


Selain itu, Anda juga tidak dianjurkan untuk memilih olahraga berdasarkan tren semata. Sebab, tidak semua jenis olahraga yang sedang populer aman dilakukan oleh penderita penyakit jantung.

Sebagai contoh, jenis olahraga HIIT (high intensity interval training) banyak diminati saat ini karena dianggap efektif menurunkan berat badan dengan cepat. Namun, jenis olahraga ini tidak dianjurkan bagi penderita penyakit jantung.


Olahraga HIIT adalah jenis olahraga yang bertujuan membakar kalori dengan kombinasi gerakan intensitas tinggi dan intensitas rendah yang dilakukan secara bergantian dalam kurun waktu tertentu.


Pada saat melakukan olahraga HIIT, detak jantung akan meningkat secara signifikan karena tubuh membutuhkan lebih banyak oksigen. Bagi mereka yang mengalami penyempitan pembuluh darah jantung, asupan oksigen untuk otot jantung akan berkurang drastis dan menimbulkan nyeri dada, bahkan memicu serangan jantung.


Bagi Anda yang telah memiliki masalah jantung sebelumnya, sebaiknya hindari jenis olahraga dengan intensitas berat seperti HIIT.


Baca juga: 7 Pilihan Olahraga untuk Hipertensi agar Tekanan Darah Normal



Berolahraga Setelah Operasi Jantung

Bagi penderita jantung yang baru saja menjalani prosedur operasi, sebaiknya lakukan proses pemulihan terlebih dahulu sebelum memulai berolahraga kembali. Sedangkan bagi yang menggunakan alat pacu jantung, sebaiknya hindari olahraga yang mengandalkan gerakan lengan atau kontak tubuh seperti basket.


Begitu pula dengan pasien yang mengalami gagal jantung kongestif, sebaiknya lakukan olahraga dengan intensitas ringan terlebih dahulu, sambil ditingkatkan intensitasnya secara bertahap sesuai kemampuan. 


Ingat, tujuan berolahraga adalah untuk memiliki tubuh yang sehat. Jadi, jangan sampai kegiatan olahraga Anda disertai dengan gengsi, ya. Hanya karena rekan-rekan Anda melakukan olahraga berintensitas tinggi, Anda tidak perlu latah untuk mencobanya. 


Padahal, tubuh Anda tidak terbiasa melakukan olahraga tersebut. Jangan memaksakan olahraga yang berlebihan. Jika timbul gejala nyeri di dada disertai dengan sesak napas, atau hal lain yang tidak lazim, hentikan olahraga segera dan lakukan pendinginan. Jangan langsung dihentikan secara mendadak.


Baca juga: 11 Jenis Olahraga yang Baik untuk Usia 40 Tahun ke Atas​ agar Selalu Sehat


Olahraga yang Dianjurkan untuk Penderita Jantung

Berenang, bersepeda, jalan cepat, dan jalan santai merupakan pilihan olahraga paling aman serta mudah dilakukan untuk penderita jantung. Olahraga yang lebih berat juga dapat dilakukan setelah berkonsultasi dengan dokter spesialis jantung dan pembuluh darah yang merawat Anda.


Berikut ini adalah beberapa rekomendasi olahraga yang secara umum aman untuk penderita penyakit jantung.


1. Berjalan kaki

Berjalan kaki menikmati pemandangan bukan hanya baik untuk meredakan stres, tetapi juga bermanfaat untuk membantu mengurangi tekanan darah yang tinggi dan menjaga kesehatan jantung.


Selain dapat membantu meningkatkan denyut jantung dan aliran darah, berjalan kaki secara rutin juga dapat membantu menurunkan tekanan darah. Cobalah berjalan kaki setiap hari, setidaknya selama 30 menit untuk mendapatkan hasil yang optimal bagi tubuh.


2. Yoga

Bila ingin berolahraga di dalam rumah, Anda dianjurkan untuk mecoba yoga. Beragam gerakan yoga diketahui bisa membantu meningkatkan kesehatan jantung dan pembuluh darah.


Untuk memperoleh manfaat yang maksimal, Anda dianjurkan melakukan yoga 5 kali dalam seminggu, dengan durasi setidaknya selama 30 menit per sesinya.


3. Tai chi

Olahraga Taichi juga merupakan olahraga low impact yang aman untuk penderita jantung. Dengan rutin melakukan Taichi, Anda dapat mengendalikan pernapasan serta mengatur irama tubuh, sehingga membantu meredakan stres.


Selain menyehatkan jantung dan pembuluh darah, tai chi juga baik untuk meningkatkan kekuatan otot, menjaga fleksibilitas tubuh, menurunkan kadar kolesterol berlebih, dan menurunkan berat badan.


Baca juga: 8 Cara Efektif untuk Melakukan Olahraga di Tengah Kepadatan Aktivitas


4. Berenang

Berenang adalah salah satu pilihan olahraga terbaik untuk penderita jantung. Selain menyenangkan, olahraga ini juga bisa meningkatkan kesehatan jantung dan mengurangi risiko penyakit jantung.


Selain itu, olahraga ini tidak membebani sendi sehingga bisa menjadi pilihan olahraga aerobik yang tepat bagi Anda yang memiliki berat badan berlebih atau gangguan pada persendian.


5. Olahraga akuatik

Bila Anda belum bisa berenang, jangan khawatir. Anda masih bisa mendapatkan manfaatnya dengan melakukan aerobik akuatik, senam akuatik, atau bahkan sekadar berjalan dalam air. Tentu saja, pastikan untuk berolahraga di bawah pengawasan orang yang sudah terlatih agar Anda bisa berolahraga dengan aman dan nyaman.


6. Bersepeda

Tidak hanya meningkatkan kebugaran, mengayuh sepeda juga memiliki manfaat bagi penderita penyakit jantung. Bersepeda setidaknya 15 menit per hari, akan meningkatkan kesehatan jantung, paru-paru, dan sirkulasi darah.


Baca juga: 12 Ide Olahraga di Kamar yang Bisa Dilakukan Setiap Waktu


Itulah beragam pilihan olahraga yang aman untuk penderita penyakit jantung. Selain gerakannya terbilang ringan dan mudah dilakukan, semua olahraga di atas juga bisa dilakukan oleh Anda yang masih pemula.


Apapun olahraga yang Anda pilih, jangan lupa konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter dan lakukan secara bertahap. Untuk menjaga jantung tetap sehat, sesuaikan kemampuan fisik Anda dengan jenis olahraga rutin yang Anda pilih. Jangan lakukan olahraga secara berlebihan, ya.


Hal lain yang perlu diperhatikan selain berolahraga rutin adalah memastikan kecukupan nutrisi seimbang untuk kebutuhan tubuh Anda agar stamina terjaga dengan baik. Tinggalkan semua kebiasaan buruk yang meningkatkan risiko penyakit jantung, seperti minum minuman beralkohol dan kebiasaan merokok.


Untuk mengetahui olahraga lain yang sesuai dengan kondisi kesehatan Anda, konsultasikan lebih lanjut dengan dokter spesialis kedokteran olahraga di Rumah Sakit Pondok Indah cabang terdekat. Melalui konsultasi, dokter bisa merekomendasikan jenis olahraga yang bisa Anda lakukan setiap hari tanpa membebani aktivitas harian Anda.


Baca juga:



FAQ


Apa Olahraga Saja yang Aman untuk Penderita Jantung?

Olahraga yang cocok untuk penderita jantung meliputi jalan kaki, bersepeda ringan, berenang, dan yoga. Aktivitas ini membantu menjaga kesehatan jantung tanpa memberi tekanan berlebih.


Olahraga Apa untuk Memperkuat Otot Jantung?

Olahraga yang bisa memperkuat otot jantung termasuk jalan cepat, jogging, berenang, dan bersepeda. Latihan kardio ini meningkatkan aliran darah dan memperkuat jantung. Lakukan secara teratur setidaknya selama 30 menit sehari, dengan intensitas yang sesuai kondisi tubuh.


Apakah Sakit Jantung Tidak Boleh Angkat Beban?

Penderita sakit jantung boleh angkat beban ringan dengan pengawasan dokter, tetapi hindari beban berat yang bisa meningkatkan tekanan pada jantung. Latihan beban ringan bisa membantu memperkuat otot tubuh tanpa membebani jantung secara berlebihan.